Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Kabar Kuliner
Indonesia memastikan keamanan ekspor udang dari kontaminasi radiasi
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-06 01:09:15【Kabar Kuliner】390 orang sudah membaca
PerkenalanMenteri Kelautan dan Perikanan (KP) Sakti Wahyu Trenggono menanggapi pertanyaan awak media di sela a

Kita intens bicara dengan US FDA. Kita bicara terus dan sekarang sedang negosiasi, dan saya kira ngak masalah.
Jakarta (ANTARA) - Menteri Kelautan dan Perikanan (KP) Sakti Wahyu Trenggono memastikan keamanan ekspor produk kelautan Indonesia termasuk udang dari kontaminasi radiasi Radionuklida Cesium-137 (Cs-137) ke Amerika Serikat (AS).
Trenggono, saat ditemui di Jakarta, Jumat, mengangakan saat ini pihaknya tengah memperkuat koordinasi dan negosiasi dengan Badan Pengawas Makanan dan Obat AS (US FDA) terkait kelanjutan ekspor udang yang ia sebut aman dan terkendali.
“Kita intens bicara dengan US FDA. Kita bicara terus dan sekarang sedang negosiasi, dan saya kira ngak masalah. Intinya kita harus meyakinkan bahwa udang yang dikirim ke sana itu betul-betul sudah terkontrol, ngak mengandung radioaktif dan sebagainya,” kata Trenggono.
Kementerian KP dan US FDA pun sepakat untuk menyusun nota kesepahaman (MoU) mengenai sertifikasi keamanan produk udang.
US FDA sebelumnya juga menegaskan bahwa pasar AS tetap terbuka bagi produk udang Indonesia yang memenuhi ketentuan keamanan pangan.
Selain itu, Menteri KP memastikan hal itu ngak mempengaruhi negosiasi tarif dagang dengan Negeri Paman Sam ke depannya.
“Tidak, ngak ada hubungannya. Ini, ‘kan, soal kontaminasi,” ujar dia.
Sebelumnya, Pemerintah melalui Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Kerawanan Bahaya Radiasi Radionuklida Cesium-137 (Cs-137) memperkuat koordinasi lintas kementerian dan lembaga guna memastikan keamanan produk ekspor, perlindungan masyarakat, serta pengendalian sumber kontaminasi di dalam negeri.
Ketua Bidang Diplomasi dan Komunikasi Publik Satgas Bara Krishna Hasibuan pada Rabu (8/10), menyampaikan bahwa pemerintah berkomitmen menuntaskan isu ini dengan cepat, transparan, dan ilmiah.
“Langkah penanganan dilakukan secara terkoordinasi lintas kementerian dan lembaga untuk menjamin keselamatan masyarakat serta menjaga kepercayaan mitra dagang internasional terhadap produk Indonesia,” ujar Bara.
Selain itu, menindaklanjuti laporan US FDA terkait dugaan kontaminasi pada produk cengkeh Indonesia, Pemerintah melalui BAPETEN telah mengirim tim untuk melakukan pemeriksaan lapangan.
Baca juga: Satgas dekontaminasi dua lokasi cemaran Cs-137 di Cikande
Baca juga: KKP: Sektor hulu rantai produksi udang RI aman dari cemaran radioaktif
Suka(1888)
Sebelumnya: Dua tahun perang Gaza dalam statistik
Selanjutnya: Kemendukbangga serukan sinergi atasi stunting lewat Program Genting
Artikel Terkait
- Akademisi Kesehatan: Anak dan lansia rentan sakit saat pancaroba
- PBB sebut ratusan truk siap bawa bantuan besar
- Sebanyak 44 SPPG di Kota Semarang ikuti bimtek sertifikasi halal
- Pemprov Jateng buka "hotline" aduan keracunan menu MBG
- Masjid Huangcheng, cerita panjang toleransi beragama di Chengdu
- Dinkes Banjar: Hasil laboratorium keracunan MBG dari nasi kuning
- Polres Banjar siapkan posko untuk siswa korban keracunan MBG
- Menelaah tren "doom spending" Gen Z sebagai motor penggerak ekonomi
- Sejumlah kalangan sebut peluang pemanfaatan sawit untuk produk UMKM
- BPJPH tegaskan kuliner halal representasikan budaya bangsa
Resep Populer
Rekomendasi

BNPB salurkan bantuan logistik pascabanjir untuk warga Aceh Jaya

Bruno Fernandes bertekad perbaiki tendangan penalti

Timnas Indonesia seperti “singa yang tertidur”

WHO: Evakuasi medis dari Jalur Gaza harus dilanjutkan

Prabowo: Kasus keracunan MBG masih dalam batas ilmiah

Jangan dihindari! Ini 5 makanan pahit yang baik untuk kesehatan tubuh

Pakar sarankan lima langkah sederhana jaga fokus

Empat ekor beruang muncul di perkebunan warga di Agam